KISAH SEORANG IBU PENJUAL TEMPE DENGAN PENGHASILAN PULUHAN JUTA

Sebut saja namanya Bu Ida, Beliau adalah seorang pedagang tempe dipasar jum'at yang memiliki 3 orang anak yang masih membutuhkan banyak sekali untuk biaya sekolah serta untuk kehidupan sehari-hari.

Beliau juga menjadi tulang pungggung keluarganya karena sang suami telah pulang ke RAHMATULLAH mendahului beliau 5 tahun yang lalu.

Berbekal ilmu seadanya berjualan dipasar yang didapatkan melalui orang tua saat orang tua masih aktif berjualan dipasar sebagai pedagang tempe dan pekerjaan ini sudah diwariskan turun temurun oleh keluarga Bu Ida.

Bu Ida berfikir bahwa apa yang dilakukannya selama ini tidak ada membuahkan hasil yang SIGNIFIKAN karena sudah melakukan pekerjaan sebagai penjual tempe dipasar bertahun-tahun lamanya. Pikir Bu Ida.

Secara tidak sengaja Bu Ida belajar disebuah KOMUNITAS positif yang mengajarkan tentang PIKIRAN, HASIL, KEKAYAAN dll disebuah gruop whatsapp yang diundang oleh orang tua dari teman anak sulung Bu Ida karena melihat kondisi Bu Ida saat itu setelah ditinggalkan oleh sang suami 5 tahun yang lalu.
Gambar Hanya ILUSTRASI sumber google.com
Singkat cerita setelah beliau mengikuti bimbingan tersebut selama satu tahun lebih kehidupan Bu Ida saat ini seperti bumi dan langit karena telat mengikuti usaha yang disarankan oleh mentor digruop bimbingan tersebut.

Awalnya beliau juga sempat ragu sebab apakah bisa seorang yang hanya pedagang tempe dipasar dan tidak pernah mengenyam bangku sekolah ini akan Sukses.

Dibimbingan tersebut Bu Ida mendapatkan pencerahan bahwa FOKUS saja pada hasil dan sudah terbukti hanya dengan bermodalkan handphone menggunakan WhatsApp untuk menjalankan usahanya apalagi seperti musim COVID-19 ini.

Usaha yang Bu Ida jalankan saat ini mempunyai konsep WORK FROM HOME, walaupun hanya dari rumah bisa menghasilkan rupiah apalagi bisa disambi dengan pekerjaan yang lain seperti membersihkan rumah, halaman, mengantarkan anak sekolah.

Sesuatu yang tidak mudah bagi Bu Ida yang hanya punya tekat dan niat yang kuat awalnya menjalankan usaha ini apalagi beliau belum tahu sama sekali menggunakan Smartphone yang berbasis ANDROID dengan media WhatsApp.

Hanya berbekal MANUT PADA MENTOR kehidupan Bu Ida saat ini sudah diatas rata-rata bahkan menurut beliau "Saya belum pernah mendapatkan penghasilan besar seperti ini walaupun sudah berjualan tempe puluhan tahun lamanya."

Apa yang dapat kita petik dari kisah Bu Ida diatas???

1. Kita bisa bekerja hanya dari rumah tanpa meninggalkan keluarga.
2. Seseorang seperti Bu Ida yang hanya penjual tempe dipasar bisa berhasil hanya dengan MANUT PADA MENTOR.
3. Perlunya seorang MENTOR atau PELATIH yang selalu membimbing kita.
4. FOKUS PADA HASIL bukan pada PROSES.

Ps. Cerita diatas hanya fiksi atau karangan belaka apabila ada kesamaan itu diluar kehendak dari penulis dan SEMOGA ADA HIKMAHNYA. Terimakasih


LihatTutupKomentar